Pengaruh Model Value Clarification Technique Terhadap Nilai Toleransi dan Cinta Damai dalam Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan di Sekolah Dasar

Authors

  • Fitri Fitri STKIP Singkawang, Indonesia
  • Wasis Suprapto STKIP Singkawang, Indonesia
  • Haris Rosdianto STKIP Singkawang, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.24256/pijies.v7i1.4917

Keywords:

model value clarification technique, toleransi, cintai damai

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi dampak model VCT pada peningkatan nilai toleransi dan nilai cinta damai dalam pembelajaran Pkn di kelas V SDN 71 Singkawang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain eksperimen, dilaksanakan di SDN 71 Singkawang dengan sampel siswa kelas VA dan VB. Pengumpulan data dilakukan melalui penggunaan angket nilai toleransi dan cinta damai. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan model VCT secara signifikan meningkatkan nilai toleransi dengan Thitung sebesar 2.165 lebih besar dari Ttabel dengan nilai 2.045 dan cinta damai dengan Thitung sebesar 5.734, lebih besar dari Ttabel dengan nilai 2.045 pada siswa kelas lima. Selain itu, analisis effect size menunjukkan peningkatan yang sedang pada nilai toleransi (0.73) dan peningkatan yang tinggi pada nilai cinta damai (1.94) setelah penerapan model VCT.

References

Adisusilo, S. (2012). Pembelajaran nilai-karakter: Konstruktivisme dan VCT sebagai inovasi pendekatan pembelajaran afektif.

Agustina, M. (2016). Perbandingan Model VCT dan Model Moral Reasoning Untuk Meningkatkan Keterampilan Sosial Dengan Memperhatikan Konsep Diri Siswa Pada Pembelajaran IPS. IOSR Journal of Economics and Finance, 3(1), 56.

Anderson, I. (2017). Implementasi Nilai Toleransi Dalam Pembelajaran Tematik Di Sekolah Dasar. Jurnal Gentala Pendidikan Dasar, 2(2), 275-291.

Astawa, I. W. W., Putra, M., & Abadi, I. G. S. (2020). Pembelajaran PPKn dengan Model VCT Bermuatan Nilai Karakter Meningkatkan Kompetensi Pengetahuan Siswa. Jurnal Pedagogi Dan Pembelajaran, 3(2), 199-210.

Chaer, M. T. (2016). Islam dan Pendidikan Cinta Damai. Jurnal Pendidikan Islam, 2(1).

Dwintari, J. W. (2018). Urgensi Pendidikan Kewarganegaraan Berbasis Multikultural dalam Pembinaan Keberagaman Masyarakat Indonesia. Civic- Culture: Jurnal Ilmu Pendidikan PKn dan Sosial Budaya, 2(1).

Erviana, V. Y. (2021). Penanganan Dekadensi Moral Melalui Penerapan Karakter Cinta Damai dan Nasionalisme. Jurnal Penelitian Ilmu Pendidikan, 14(1), 1-9.

Halim, A. R., & Mislinawati, M. (2019). Upaya Guru dalam Menerapkan Karakter Cinta Damai pada Siswa Sekolah Dasar Negeri 51 Kota Banda Aceh. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 4(2).

Harahap, A. (2018). Implementasi Nilai-Nilai Karakter dalam Pembelajaran Tematik Kelas III SDIT Darul Hasan Padangsidimpuan. Abdau: Jurnal Pendidikan Madrasah Ibtidaiyah, 1(1), 18-36.

Isnani, F., & Rezania, V. (2023). Media e-Komik Berbasis Pendidikan Multikultural dalam Pembelajaran IPS Sekolah Dasar Materi Keanekaragaman Bangsa. JUDIKDAS: Jurnal Ilmu Pendidikan Dasar Indonesia, 3(1), 9-21. https://doi.org/10.51574/judikdas.v3i1.1011

Kurniawan, M. I. (2015). Tri Pusat Pendidikan Sebagai Sarana Pendidikan Karakter Anak Sekolah Dasar. PEDAGOGIA: Jurnal Pendidikan, 4(1), 41-49.

Nasution, T. (2017). Konsep Dasar Pendidikan Kewarganegaraan dalam Membangun Karakter Siswa. Ijtimaiyah: Jurnal Pendidikan dan Ilmu Sosial, 1(2).

Pratiwi, Y. E. (2017). Pengembangan Civic Disposition dengan Model Pembelajaran VCT Berbasis Couple Team. Prosiding Konferensi Nasional Kewarganegaraan III p-ISSN, 2598, 5973.

Purwaningsih, E. (2015). Mengembangkan sikap toleransi dan kebersamaan di kalangan siswa. Jurnal Visi Ilmu Pendidikan, 7(2).

Reinita, R., & Andriska, D. (2017). Pengaruh Pengunaan Model Kooperatif Tipe Think Pair Share (TPS) dalam Pembelajaran PKn di Sekolah Dasar. Jurnal Inovasi Pendidikan Dan Pembelajaran Sekolah Dasar, 1(2), 61-73.

Rumondor, F. H., Paputungan, R., & Tangkudung, P. (2014). Stereotip Suku Minahasa Terhadap Etnis Papua (studi komunikasi antarbudaya pada mahasiswa fakultas ilmu sosial dan politik universitas sam ratulangi). Acta Diurna Komunikasi, 3(2).

Saleh, M. N. I. (2012). Peace Education Kajian Sejarah, Konsep, dan Relevansinya dengan Pendidikan Islam. Jogjakarta: Ar-Ruzz Media.

Suryadilaga, M. A. (2021). Mengajarkan rasa toleransi beragama pada anak usia dini dalam persepektif hadis. KINDERGARTEN: Journal of Islamic Early Childhood Education, 4(1), 110-118.

Tamaeka, V. (2022). Penanaman Nilai-Nilai Toleransi Melalui Pendidikan Karakter di Sekolah Dasar. TOLERANSI: Media Ilmiah Komunikasi Umat Beragama, 14(1), 14-22.

Wahyuningrum, S. (2017). Pengembangan Nilai Cinta Damai Untuk Mencegah Bullying di Sekolah Dalam Rangka Membentuk Karakter Kewarganegaraan (Studi Kasus di SD Negeri Begalon II Surakarta). Jurnal PPKn, 5(1), 1079 – 1097.

Zulyadain, Z. (2018). Penanaman Nilai-Nilai Toleransi Beragama Pada Pembelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI). Al-Riwayah: Jurnal Kependidikan, 10(1), 123-149.

Downloads

Published

2024-04-30

How to Cite

Fitri, F., Suprapto, W., & Rosdianto, H. (2024). Pengaruh Model Value Clarification Technique Terhadap Nilai Toleransi dan Cinta Damai dalam Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan di Sekolah Dasar. Pedagogik Journal of Islamic Elementary School, 7(1), 19–29. https://doi.org/10.24256/pijies.v7i1.4917

Issue

Section

Articles

Citation Check

Similar Articles

1 2 3 4 5 6 7 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.