THE The Influence of Workload, Employee Compensation, And Employee Competence on Employee Performance at The Simpang Tiga Redelong District Court And The Simpang Tiga Redelong Syar’iyah Court, Bener Meriah Regency, Aceh Province
DOI:
https://doi.org/10.24256/kharaj.v7i4.8287Keywords:
Workload, Compensation, Competence, Performance, Judicial Institution.Abstract
This study aims to analyze the effect of workload, employee compensation, and employee competence on employee performance at the District Court of Simpang Tiga Redelong and the Syar’iyah Court of Simpang Tiga Redelong, Bener Meriah Regency, Aceh Province. The number of research samples was determined using the Slovin formula, resulting in 53 respondents from the total population of employees.
The research method applied a quantitative approach with multiple regression analysis conducted through SPSS version 16.0. Descriptive analysis revealed that the workload variable was categorized as low, while employee compensation, employee competence, and employee performance were categorized as good. The simultaneous test (F-test) produced an F-value = 9.546 with a significance level of 0.000 < 0.05, indicating that workload, employee compensation, and employee competence collectively have a significant effect on employee performance. However, the partial test (t-test) showed varying contributions of each variable. The workload variable (BK) obtained a t-value of -0.953 with sig. 0.345 (> 0.05), meaning it had no significant effect on performance. The employee compensation variable (KSP) had a positive and significant effect with a t-value of 2.436 and sig. 0.019 (< 0.05). Meanwhile, the employee competence variable (KMP) showed a positive but not significant effect with a t-value of 1.679 and sig. 0.100 (> 0.05).
Based on these findings, it is suggested that institutions should pay greater attention to balanced workload distribution, strengthen a fair and performance-oriented compensation system, and continuously foster employee competence development to enhance the long-term performance of judicial institutions.
References
Andriani, R., & Faris, M. (2022). Penghargaan non-finansial dan motivasi pegawai di lembaga publik. Journal of Public Administration Studies, 5(3), 112–125.
Batubara, M. A., Yusuf, H., & Rahman, D. (2022). Pengaruh beban kerja dan stres kerja terhadap kinerja pegawai di kantor pemerintahan. Jurnal Ilmu Administrasi Publik, 10(2), 85–94.
Budiasa, I. G. N. (2021). Manajemen sumber daya manusia di era digital. Jakarta: Mitra Wacana Media.
Djaya, D. (2021). Pengaruh beban kerja, kompensasi, dan kompetensi terhadap kinerja pegawai sektor publik. Jurnal Manajemen dan Bisnis, 9(1), 45–56.
Djogo, A. R., & Ismawanti, N. (2025). Motivasi dan kepuasan kerja sebagai mediator dalam pengaruh kompensasi terhadap kinerja. Journal of Organizational Behavior, 12(1), 25–39.
Elvia, M., Rachman, H., & Putri, N. (2025). Beban kerja, stres, dan kompensasi terhadap kinerja pegawai: Bukti dari industri jasa. Management Research Review, 17(2), 133–150.
Fauzan, A. (2022). Keadilan kompensasi dan kepuasan kerja di sektor publik Indonesia. Journal of Human Resource Development, 6(2), 88–102.
Ghozali, I. (2011). Aplikasi analisis multivariate dengan program IBM SPSS. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.
Ghozali, I. (2016). Aplikasi analisis multivariat dengan IBM SPSS 23 (Edisi ke-8). Semarang: Universitas Diponegoro Press.
Hair, J. F., Black, W. C., Babin, B. J., & Anderson, R. E. (2011). Analisis data multivariat (Edisi ke-7). Upper Saddle River, NJ: Pearson Prentice Hall.
Hasibuan, M. S. P. (2020). Manajemen sumber daya manusia. Jakarta: Bumi Aksara.
Herlambang, R., Suryani, E., & Widodo, A. (2022). Integrasi beban kerja, kompensasi, dan kompetensi dalam strategi peningkatan kinerja. Jurnal Ekonomi dan Manajemen, 8(3), 201–213.
Hidayat, R. (2021). Peran kompensasi dan motivasi dalam meningkatkan kinerja pegawai. Journal of Human Capital Studies, 5(4), 64–75.
Hutauruk, F. (2023). Kinerja kelembagaan dan kepercayaan publik pada sistem peradilan Indonesia. Indonesian Journal of Law and Society, 4(2), 145–160.
Indrayana, P., & Putra, A. (2024). Beban kerja dan kinerja pegawai: Studi empiris pada kantor layanan publik. Jurnal Administrasi dan Manajemen, 11(1), 30–42.
Komang, A. D., Suryawan, N. P., & Wati, K. (2023). Kompetensi dan efektivitas kerja pada instansi pemerintahan daerah. Jurnal Ilmiah Ekonomi dan Bisnis, 7(2), 221–234.
Kosasih, E. (2020). Kinerja sumber daya manusia di lembaga pemerintahan: Pendekatan sistemik. Bandung: Alfabeta.
Kosasih, E., Nugroho, B., & Permana, H. (2021). Manajemen strategis kinerja pegawai sektor publik. Jurnal Manajemen Strategik, 12(2), 87–99.
Lumanauw, D. (2022). Kompetensi dan kinerja kerja: Bukti dari pegawai layanan publik. Journal of Human Resources, 14(1), 90–101.
Mangkunegara, A. P. (2020). Evaluasi kinerja sumber daya manusia. Bandung: Refika Aditama.
Mulia, R., & Saputra, I. (2021). Pengembangan kompetensi dan efektivitas pegawai pada instansi pemerintah daerah. Jurnal Administrasi dan Kebijakan Publik, 6(1), 55–68.
Oktaviani, S., Rahayu, N., & Sudirman, R. (2020). Faktor beban kerja dan stres yang memengaruhi produktivitas pegawai. Jurnal Psikologi Industri, 9(2), 134–147.
Paramarta, Y., Dewi, N. K., & Sari, L. (2021). Kinerja sebagai tolok ukur akuntabilitas publik. Journal of Governance and Policy, 3(4), 188–201.
Purba, R., & Setiyono, W. (2022). Pengaruh terintegrasi beban kerja, kompensasi, dan kompetensi terhadap kinerja. Journal of Public Sector Management, 10(1), 73–84.
Rachman, A., Sari, D. A., & Yusuf, M. (2024). Kualitas layanan dan akuntabilitas dalam organisasi publik. Journal of Public Service Innovation, 2(1), 12–28.
Rismawati, L., Handayani, F., & Huda, N. (2021). Kompetensi dan kinerja kerja di kalangan pegawai negeri sipil. Jurnal Ilmiah Manajemen Publik, 8(2), 99–110.
Robbins, S. P., & Judge, T. A. (2022). Perilaku organisasi (Edisi ke-18). New York, NY: Pearson.
Silalahi, D., Manurung, R., & Harahap, S. (2024). Profesionalisme dan akuntabilitas di lembaga publik. Jurnal Administrasi dan Kebijakan Publik, 9(1), 58–70.
Siregar, S. (2015). Metode penelitian kuantitatif: Dilengkapi dengan perbandingan perhitungan manual dan SPSS. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
Sugiyono. (2010). Metode penelitian pendidikan: Pendekatan kuantitatif, kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Sugiyono. (2012). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif, dan kombinasi (mixed methods). Bandung: Alfabeta.
Sugiyono. (2013). Statistika untuk penelitian. Bandung: Alfabeta.
Sugiyono. (2018). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Sugiyono. (2019). Metode penelitian manajemen. Bandung: Alfabeta.
Sukmawati, A., & Hermana, D. (2024). Hubungan antara beban kerja dan kinerja pegawai: Studi kasus di sektor publik. Journal of Organizational Studies, 13(1), 44–56.
Sulistyani, R., Pratama, I., & Yulianto, T. (2023). Determinasi kinerja pegawai di lembaga pemerintahan. Jurnal Ekonomi dan Bisnis Terapan, 11(3), 102–115.
Winoto, P., & Perkasa, L. (2024). Beban kerja, motivasi, dan kinerja: Bukti dari sektor keuangan. Journal of Applied Business Research, 20(2), 70–82.
Yani, D. (2022). Kompensasi finansial dan produktivitas pegawai sektor publik. Jurnal Ilmu Manajemen, 9(4), 210–222.
.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2025 Dedi Alnando, Kosasih, Vip Paramarta
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License. In line with the license, authors are allowed to share and adapt the material. In addition, the material must be given appropriate credit, provided with a link to the license, and indicated if changes were made. If authors remix, transform or build upon the material, authors must distribute their contributions under the same license as the original.
